TIPS MEMILIH REEL SPINNING YANG BAIK

TIPS PEMILIHAN REEL SPINNING

banyak hal yang harus kita pertimbangkan saat memilih dan membeli reel. mulai dari ukuran, jenis reel, kapasitas spool dan lain lain.

Dipostingan part 1 ini saya akan membahas dasar dasar terlebih dahulu.

baik tanpa panjang lebar saya akan berikan sedikit tips saatmemilih dan membeli reel.

TIPS DAN CARA MEMILIH REEL PANCING :

1. Memilih ukuran reel pancing

saat kita membeli reel pancing yang wajib kita perhatikan pertama adalah ukuran reel/size

pilihlah reel sesuai spot memancing anda. apa itu sungai, kolam, muara dan laut.

selain itu sesuaikan dengan target ikan yang akan kita pancing.

untuk ukuran reel sendiri mulai dari 500-20000.

CATATAN :

1. ukuran 500-1000  : cocok digunakan untuk di kolam/galatama, sungai, rawa dan danau.

dan sangat di rekomendasikan untuk tehnik memancing : ultralight casting

2. ukuran 1000-2500 : cocok digunakan di kolam, sungai, rawa, danau, muara baahkan di tepian pantai.

tehnik mancing : galatama mas/lele, casting dan kolam harian.

3. ukuran 2500-3000 : cocok digunakan untuk tehnik jenis casting, karena dari segi ukuran dan rata rata drag yang memumpuni.

dan bisa juga di gunakan unttuk tehnik light jigging dan bottom fishing

4. ukuran 4000 keatas sangat cocok digunakan di laut/SW salt water.

tehnik mancing : dasaran,, rockfishing, surf fishing, jigging dan popping.

2. ketahui tipe dan kekuatan reel

beberapa bran pancing seperti shimano, abu garcia, daiwa dll menuliskan angka - angka 500, 1000, 2000 Dst. angka tersebut brarti kelas dari reel tersebut.

angka 1000 berarti 1000:2500gram, yang artinya reel tersebut dapat menahan beban maksimum sebesar 2,5kg. begitu pula seterusnya mempunyai perbandingan 1:2,5

tetapi ini tidak bisa menjadi acuan, bukan berarti reel dengan ukuran 1000 mempunyai drag 2,5kg

semua terganttung pada komposisi drag reel tsb.

3. perhatikan ukuran spool reel

spool berfungsi sebagai tempat dimana senar digulung, semakin besar spool semakin besar pula senar yang dapat di gulung. kebanyaakan spool reel memiliki bahan grafit dan anodized.

shingga spool lebih ringan saat dipakai.

sedangkaan bahan anodized memiliki daya tahan yang lebiih kuat.

4. perhatikan kualitas drag system reel

sistem drag pada reel merupakan aspek penting pada reel tersebut. drag mempunyai pernan memberikan perlawanan saat pada strike dan membiarkan senar terulur keluar dari spool.

dengan sistem drag yang halus dan berkualitas akan memperkecil reesiko senar putus saat fight dengan ikan.

pada reel spining mempunyai type drag yaitu drag depan dan belakang, drag depan umumnya lebih baik dari pada drag belakang. namun kurang efektif saat fight dengan ikan besar.

contoh drag terbaik saat ini yaiu berbahan CAARBONTEX

5. gear ratio yang terdapat pada reel

gear ratio merupakan perbandingan berapa baanyak per satu putaran handle. misalnya gear ratio 4.2:1 artinya bail arm akan berputar 4,2 kali setiap kita memputar satu kaali putaran handle.

sekarang banyak reel yang mempunyai gear ratio yang tinggi sampai 6.1:1.

namun sebaiknya gunakan saja reel dengan ratio 4.2:1 atau 5.2:1

6. pilih komponen ball bearing lebih banyak

ball bearing berada di dalam reel yg fungsinya untuk kelancaran dan stabilitas reel. lebih banyaak ball bearing tentu putaran reel akan semakin halus. pilihlah ball bearing dengan minimal 4 ball bearing, saya rasa ittu sudah cukup.

7. adanya fiture anti reverse handle

fitur anti reverse akan membuat reeel lebih sempurna. yang fungsinya handle tidak akan berputar balik yang artinya set hook lebih kuat dan yakin.

itulah sedikit tips cara memilih reel spining dari saya, jika ada kesalahan kata mohon di maafkan.

Dan semoga apa yang saya tulis ini dapat membantu teman teman angel semua

SEKIAN DAN TERIMAKASIH DARI SAYA

JENIS JENIS LURE atau UMPAN MANCING

jenis jenis lure mancing

1. Floating type(dikenal juga dengan istilah top water lures dan surface lures) merupakan jenis umpan tiruan yang bermain di permukaan air yang ditargetkan untuk target top water atau ikan-ikan yang berada di permukaan.

   

   Contoh umpan floating atau mengambang di air

   
   
2. Suspending type ( ½ tenggelam dan ½ mengapung) yaitu jenis umpan yang berada di pertengahan permukaan air. Umpan ini pada umumnya dilengkapi matrial dasar apung dan pemberat yang seimbang sehingga lure tidak mengambang dan tidak juga tenggelam.Tipe umpan Suspending type ini disebut juga rapping plug, hal ini bisa kita lihat dengan kemampuan umpan ini untuk melayang-layang di tengah permukaan air. Dalam prakteknya, rapping plug dapat menghasilkan akselerasi zig-zag sehingga akan terlihat seperti pergerakan ikan hidup sungguhan.

   

   Contoh umpan suspending atau melayang di air

   
   
3. Sinking type, yaitu jenis lure yang dibuat dari matrial yang berat (seperti ada logam di dalamnya) dan sangat cepat sekali tenggelam , biasanya dipakai untuk target ikan-ikan di dasar perairan.

   

   Contoh umpan sinking atau tenggelam di air

   Catatan: Untuk sebutan umpan yang ditujukan untuk tenggelam di dalam air, ada yang menyebutnya diving lures. Bedanya “diving lures” akan mengambang jika kita biarkan dan akan tenggelam dan menyelam jika kita tarik. Tipe diving lures akan menyelam lebih dalam kalau ditarik jika dibandingkan dengan tipe “subsurfaces lures”.
   Kedalaman umpan ini menyelam sangat tergantung desain bibir umpan buatan ini, semakin lebar bibirnya semakin dalam umpan ini menyelam kalau ditarik dan biasanya diving lures ini tertulis pada kemasannya berapa kedalaman yang bisa dicapai oleh lure ini.

BACA JUGA : Umpan unik dan JITU ikan mas harian…

Umpan mancing berdasar bahan matrial dasar yang digunakan:

1. Softlure (terbuat dari bahan karet atau silikon, bisa berbentuk seperti udang, cumi, ikan, dan lain sebagainya)

   

   Umpan atau lure buatan dari bahan karet atau plastik atau silikon

   
   
2. Umpan mancing berbahan matrial dasar logam (contohnya spoon/spun, metal jig, umpan kucir)

   

   Umpan atau lure buatan dari bahan logam atau metal

   
   
3. Umpan mancing Non logam – non matrial plastik, biasanya terbuat dari fiber, resin, kayu, plastik, atau bahan hardlure lainnya, (bisa berbentuk froggy/kodok, minnow atau ikan kecil, ikan sarden, dll)

   

   Umpan atau lure buatan dari bahan non metal atau logam

4. Umpan mancing Kombinasi metal, plastik, dan kayu atau bahan lainnya.

Umpan mancing berdasarkan posisi dari target ikan pada kedalaman air:

1. Deep type dipakai untuk target ikan yang berada di kedalaman. Umpan dengan typical seperti ini misalnya umpan kucir metal jig, dan sebagainya.
2. Shallow type adalah umpan yang ditargetkan untuk ikan di air yang relatif tidak dalam dangkal (shallow) atau dekat dengan permukaan. Umpan dengan karakteristik ini misalnya saja adalah froggy (baik soft maupun hard ) ,minnow floating , dsb)

Umpan mancing berdasarkan desain,bentuk, pergerakannya di air dan jenis target/ikan buruan :

1. Minnow – Disebut dengan minnow karena dibuat menyerupai bentuk ikan minnow (ikan-ikan kecil yang disukai predator). Lure minnow bisa dipakai untuk mancing air tawar dan di air asin , berdasarkan pengalaman sangat efektif untuk memancing ikan yang dalam kondis ke laparan. Minnow terbuat dari beberapa bahan baku seperti plastik , metal, kayu atau kombinasi berbagai material, ada yang shallow type , floating type, mauoun deep type/ singking type.

• Sinking type, jenis umpan yang cepat sekali tenggelam untuk target ikan di dasar air.
• Floating type, jenis umpan umtuk dipermukaan namun tidak bergerak seperti popper dengan jenis pencil
• Shallow type, bermain untuk target ikan yang relatif tidak dalam (dekat dengan permukaan air).
• Deep type, untuk target ikan yang bermain di dasar perairan.

  

  Contohumpan buatan minnow atau umpan berbentuk ikan ikan kecil

2. Jig– Mempunyai sebutan jig karena umpan ini pemakaianya dengan cara digoyangkan secara cepat sekaligus dinaik-turunkan ( kata jig berasal dari bahasa Inggris yang mempunyai arti bergoyang dengan irama cepat)  Bahan baku yang digunakan biasanya adalah logam dengan jenis timah yang mempunyai berat jenis lebih besar daripada besi. Pemakaian jig dari logam biasanya dipasangkan dengan single hook(assist hook). Agar terlihat lebih menarik biasanya, akan diberikan aksesoris seperti karet, bulu binatang, dan skirt. Terdapat 3 type dari jig yaitu:

• Jigs Head: Type Jig dengan tumpuan berat di ujung kepala sebenarnya adalah mata kail yang diberikan pemberat dengan beraneka macam bentuk, berat, ukuran kail dan warna, yang disesuaikan dalam penggunaanya dalam memancing pada daerah tertentu.

  

  contoh Jigs Head

• Tail-weighted jigs :  jig model ini mempunyai bentuk  lebih berat di bagian sisi belakang jig tersebut, dengan struktur seperti ini, jig akan cenderung turun lebih cepat ke dasar perairan.
• Centre-weighted jigs: Type jig model ini akan terasa berat, karena bahan pemberatnya sebagian besar difokuskan  ditengah, sehingga turunnya jig akan seperti miring ke arah samping, bergerak berkibar atau sliding, tergantung dari posisi, sudut, panjang dan lebar jig tersebut.

  

  Contoh Centre-weighted jigs

  Gambar lain metal jig: 

  

  contoh umpan buatan ( JIG )

  
  

3. Konahead – Mempunyai sebutan konahead karena dibuat menyerupai kepala cumi-cumi, dan biasanya dipakai dalam mancing dengan teknik trolling dengan target ikan layaran atau tuna .

   

   contoh umpan mancing konahead

   
   
4. PopperDisebut dengan Popper karena umpan tiruan jenis ini akan berjalan di permukaan air dan jika kita tarik akan mengeluarkan bunyi cipratan air. Seiring dengan perkembangan teknologi, banyak diciptakan bentuk popper baru yang mempunyai bentuk menyimpang dari bentuk awalnya popper.Popper merupakan jenis umpan buatan, yang biasanya terbuat dari bahan plastik dan  kayu. Popper di desain untuk bermain dipermukaan air dan dibikin agar mengeluarkan percikan air yang akan memgeluarkan suara pop..… pop…….Dengan adanya suara itu dimaksudkan agar membuat ikan tergiur untuk menyambarnya. Saat ini sangat banyak model popper yang didesain untuk bermain di atas permukaan air. Mulai dari popper tipe pencil, chugger hingga stickbait.Tipe Chugger 

   

   Contoh Popper tipe chugger

   Popper jenis ini memiliki diameter yang lebih besar pada bagian depan mulutnya. Didesain seperti bentuk sebuah mangkok, sehingga ketika kita tarik dengan menggunakan teknik popping cipratan air akan lebih besar dan keras. Untuk menghasilkan efek suara yang besar tersebut maka tariklah dengan sekuat mungkin. Sangat cocok digunakan pada saat kondisi perairan tenang. Lure ini sangat disukai oleh tuna dan GT .
   Tipe Pencil  

   

   Contoh Popper tipe pencil

   Umpan tiruan ini juga merupakan bagian dari popper meskipun dalam penggunaanya tidak menimbulkan cipratan air, namun hanya bermain di permukaansaja. Mulutnya pun tidak seperti chugger, pencil mempunyai bentuk seperti ikan yang bermulut lebih kecil, sehingga terlihat seperti pensil. Karena struktur bentuk yang seperti ini, membuat umpan jenis pencil tidak memiliki hambatan angin seperti chugger. Pencil juga mempunyai karakter WTD (Walk The Dog) yang bergerak secara zig-zag hampir menyerupai umpan jenis stickbait. Cocok digunakan pada air yang mengalir dan tenang. Pada permukaan air yang mengalir lebih baik digunakan dengan melawan arus.
   Tipe Stickbait   

   

   Contoh Popper tipe stickbait

   Ini merupakan Umpan Lure jenis popper yang mempunyai pergerakan zigzag atau bergerak menyerupai ikan yang hidup. Lure stickbait ini dikenal sebagai sebagai lure WTD ( Walk The Dog). Mulut popper bisa berbentuk rata ataupun berbentuk seperti tipe pensil, seperti bentuk pensil yang di atas. Didesain dengan berbagai variasi bentuk dan warna, agar menarik perhatian ikan.

   

   Contoh lain umpan mancing popper

   
   
5. Bladebaits (secara pergeraknya kebanyakan termasuk dalam vibrate baits)Lure jenis ini terbuat dari bahan metal atau timah yang tipis dan sudah dipersenjatai dengan dua buah mata kail serta mempunyai 2 lubang yang berbeda, salah satu bagian lubangnya dipakai  untuk mengikat senur. Umpan jenis ini memiliki bentuk mirip dengan sendok berukuran kecil. Lure jenis ini biasanya dipakai untuk memancing dengan menggunakan teknik casting.

   

   Blade baits dalam penggunaanya merupakan vibrate baits

   
   
6. Spun atau spoonDijuluki demikian karena pada awalnya terbuat dari bahan sendok atau berbentuk seperti spoon alias sendok. Spoon berbahan dasar dari logam dan termasuk jenis umpan buatan yang tergolong fleksibel karena bisa digunakan untuk memancing ikan dasaran dan ikan permukaan, dengan cara penggunaan ditarik (retrieve) yang biasanya lebih cepat dibanding retrieve umpan jenis kodok-kodokan atau minnow.

   

   contoh umpan buatan untuk mancing – bentuk spoon atau spun

   
   
7. SquidDikenal demikian karena umpan ini dipakai untuk memancing cumi-cumi (squid). Umpan squidbiasanya berbentuk seperti udang-udangan dan berbahan dasar dari plastik. Teknik penggunaanya biasanya dipakai di permukaan perairan.

   

   contoh umpan buatan untuk mancing – squid untuk mancing cumi-cumi

   
   
8. SpinnerDisebut Spinner karena umpan ini dibuat dengan bagian utama sebagai daya tarik untuk ikannya dengan menggunakan logam atau bahan lain yang berputar (spin). Spinner didesain dengan bagian utama berupa mata kail yang dipasangi blade/spoon (logam tipis yang dapat berputar) dan bulu-bulu. Putaran dari logam tersebut menimbulkan dengung atau getaran suara yang membuat ikan-ikan target mancing kita tertarik untuk mendekat dan memakanya.

   

   contoh umpan buatan untuk mancing – spinner

   
   
9. FliesDikenal dengan nama demikian karena umpan ini dibuat dengan bentuk utama seperti serangga yang sedang terbang di daerah permukaan air atau tenggelam di air akan tetapi dengan gerakan seperti benda yang terbang, Biasanya berupa serangga terbang seperti belalang, capung , lalat, kupu-kupu dan lain sebagainya. Umpan ini merupakan umpan kombinasi bulu-bulu dengan mata pancing/hook dan dirancang menyerupai bentuk serangga. Umpan inipada umumnya ringan sehingga akan mengambang di permukaan air dan menyerupai bentuk serangga asli. Pada umumnya digunakan untuk umpan mancing dengan teknik fly fishing.

   

   contoh umpan buatan untuk mancing – flies

   
   
10. FroggyLure ini disebut demikian karena dirancang untuk menyerupai bentuk kodok (frog – dan biasa disebut umpan kodok atau umpan kodok-kodokan) bisa terbuat dari bahan lunak seperti silikon atau karet sering disebuit soft froggy, dan ada yang terbuat dari resin atau kayu dan sering disebut hard froggy. Biasanya, hard froggy dibuat dengan matakail atau hook yang terbuka dan cara menggunakanya ditarik hinggga menyerupai seperti kodok melompat-lompat. Nah itulah mengapa sebababnya umpan kodok yang dimainkan secara melompat-lompat disebut sebagai jump frog.

    

    contoh umpan buatan untuk mancing – kodok-kodokan atau froggy

    
    
11. Umpan kucirSebutan ini disematkan karena umpan ini menggunakan rumbai-rumbai yang dibuat seperti kucir yang ditempatkan di bagian bawah dan atas besi pemberat atau. Umpan jenis ini sangat cocok digunakan untuk memancing ikan dasaran dengan kedalaman perairan laut lebih dari 5 – 10meter

    

    Umpan buatan jenis kucir

    
    
12. Vibrate atau vibra (berasal dari kata vibration)Nah disebut demikian karena gerakan umpan ini di dalam air akan menimbulkan getaran (vibration) yang akan menarik perhatian ikan untuk mengejar dan memakanya.

    

    Contoh umpan buatan untuk mancing – vibrate atau vibra

    Karena pemakaian vibrate bait atau vibrate lure ini dimaksudkan untuk menimbulkan kesan ikan yang sedang berenang, umpan jenis ini sering juga dikenal sebagai swimbaits.
13. Propbaits (dari kata proppeler bait atau umpan kitiran)Lure ini didesain dengan daya tarik utama pada proppeler atau kitiran yang berada di antara mata pancing dan badan umpan utama. Untuk bagian badan utama umpan bisa berbentuk kodok, tikus, ikan dan lain sebagainya.

    

    Contoh umpan buatan untuk mancing – propeller lure atau propbaits.

    
    
14. Buzzbait (bentuk khas umpan spinner)                                                     Umpan atau lure jenis ini sebenarnya tergolong jenis umpan spinner. Di mana mata kail buzzbait biasanya akan menghadap keatas dan sudah tentunya dilengkapi dengan propeller yang dapat menghasilkan bunyi-bunyian ketika ditarik yang akan dapat memancing perhatian ikan predator yang agresif.

    

    Contoh Buzzbait (bentuk khas umpan spinner)

    
    
15. Bentuk lainUmpan tiruan yang dibikin menyerupai bentuk umpan-umpan alamiah masih banyak macamnya, seperti bentuk kelelawar bentuk cacing dan lain sebagainya

    

    Aneka macam umpan buatan atau tiruan

    
    
16. Umpan dengan rancangan dan tujuan khusus: Esca Light / Lure lightEsca Light / Lure light disebut demikian karena umpan buatan ini dirancang khusus untuk mengeluarkan cahaya atau sinar saat terkena air laut. Umpan  ini didesain khusus sebagai pengganti umpan tiruan yang biasanya dilapisi dengan phospor sehingga menyala dalam gelap ( GID / Glow In the Dark ) yang dimaksudkan agar ikan akan tertarik dengan cahaya yang dihasilkan.

    

    Contoh Esca Lure

    

    Lure fish light

    Lure light biasanya digunakan untuk mancing di lautan dengan teknik jigging dan casting. Ukuran lure light pada umumnya 5-8 cm dengan berat sekitar 8 gram. Bentuknya beraneka ragam ada yang menyerupai spoon (sendok) ada juga yang berbentuk ikan.
    Umpan tiruan ini dapat menghasilkan cahaya di dalam air tanpa menggunakan baterai. Energi untuk menghasilkan sinar dihasilkan dari gesekan dengan air laut pada waktu lure bergerak-gerak. Lure lightmemang di desain dengan teknologi yang canggih. Sinar cahaya umpan tersebut akan mati dengan sendirinya jika Lure light tidak lagi di dalam air.
    Lure light bisa juga digunakan sebenarnya untuk mancing dengan teknik mancing lainnya, selain untuk casting dan jigging, misalnya untuk mancing dasaran dan juga troling atau tonda.
    Menariknya lagi lure light mempunyai karakter yang bisa disesuaikan dengan tehnik mancing tertentu.
    • Blinking (berkedip-kedip) Teknik Cepat misalkan : Casting , Jigging, Trolling, Popping
    • Fading (Nyala-Mati) – Teknik ngoncer dan dasaran.
    Lure light bekerja pada saat digerak-gerakkan dan ditarik, dia akan mengeluarkan cahaya yang berkedip-kedip.
    Saat ini terdapat beberapa variasi warna yang bisa dipilih antaranya lain:
    Warna merah, pas digunakan jika kondisi dalam keadaan medium light.
    Warna biru, pas digunakan untuk kedalaman air lebih dari 80 meter.
    Warna hijau, pas digunakan untuk kedalaman air sampai dengan 80 meter.
    Multi warna, pas digunakan pada saat memancing malam hari dengan kedalaman medium.
    Pada masa ini banyak toko online alat mancing yang sudah menjual lure light ini. Jika anda berminat ingin mencoba memakai lure light ini sebaiknya sesuaikan dengan kondisi dan kedalaman air ditambah dengan tehnik apa yang akan anda gunakan.
    Lure light bisa dikombinasikan dengan umpan tiruan yang lain seperti konahead , metal jig, popper dan lain-lain.

BACA JUGA : Rahasia Umpan Pelet Ikan bawal….

Umpan mancing berdasarkan cara pemakaianya / memainkanya

1. Twitchbaits.Perbedaan khusus antara twitchbaits dan crankbaits terletak pada bagian batang ke bibir. Batang umpan twitchbaits pada umumnya lebih ramping dengan bibir yang kecil.

   

   contoh umpan twitchbaits

   
   
2. Jerkbait, Lure ini disebut jerkbait karena cara pemakaianya saat digunakan memancing adalah dengan cara menggentak-nggentakkan umpan (jerk – menyentak). Contoh lure yang masuk dalam kategori ini antara lain umpan minnow, popper , pencil dan soflure seperti bentuk cacing.
3. Crankbait, umpan ini disebut crankbait karena saat pemakaianya hanya mengandalkan gerak putaran rel pancingan. Ciri khusus umpan ini adalah pada bagian bibir yang berada di ujung umpan yang lebar dan panjang. Panjang dan Lebar lidah itu sangat memainkan peranan dalam pergerakan atau manufer umpan, baik untuk goyang maupun kedalaman air yang dapat dicapai.

   

   Contoh salah satu lure crankkbait

   
   
4. Pullbait/ lipless crankbait, umpan ini juga digunakan dengan cara ditarik-tarik (pull) akan tetapi tidak disentak-sentak seperti halnya jerkbait. Ciri khusus pullbait yang membedakan dengan crankbait adalah tidak adanya bibir (lipsless) pada umpan tersebut.

   

   contoh umpan pullbaits

   
   

Warna-warna pada lure atau umpan buatan

Nah seperti dijelaskan  di atas, Lure tiruan dapat terbuat dari berbagai jenis bahan dan berbagai macam bentuk. Lantas bagaimanakah halnya dengan warna dari umpan buatan?

Umpan tiruan biasanya mempunyai corak yang menarik sehingga akan mudah dilirik ikan yang mempunyai penglihatan di dalam air cukup tajam. Kemampuan ikan untuk melihat sesuatu benda di dalam air tergantung pada kemampuan retina matanya. Retina mata pada ikan terdapat rod dan cone yang mampu menerima cahaya dengan baik. Oleh karena itu, pemilihan warna lure tiruan sangat berperan penting dalam kesuksesan memancing di laut.

Umpan tiruan yang berwarna mencolok seperti orange, jingga, merah lebih baik dipakai pada saat perairan air laut keruh. Sedang umpan tiruan warna hitam, biru, perak atau hijau sebaiknya dipakai  pada saat air laut jernih. Di samping itu tergantung juga dari jenis ikan yang menjadi buruan mancing kita.

sekian dari saya semoga artikel ini dapat membantu kita semua

tips pemilihan senar PE sesuai kebutuhan

Jenis Senar PE dilihat dari bahan dan metode pembuatannya

Senar Braided yang sering kita kenal dengan sebutan PE adalah senar yang dihasilkan melalui proses penyatuan dengan metode kepang (Braid) dari beberapa helai yarn fiber PE (PolyEthelene).

Kelebihan menggunakan metode kepang(braid) antara lain :

1. Memperoleh berbagai jenis ukuran senar PE yang bisa disesuikan dengan kebutuhan berbagai jenis teknik mancing.
Misalakan : senar PE 0.3, 0.4, 0.6, 0.8, 1, 1.5, dst.

2. Proses kepang (braid) akan memperkuat fisik senar mulai dari tingkat abrasi elongasi dan sebagainya, kekuatan 1 helai yarn fiber sangat terbatas dan cenderung tidak memiliki kekuatan yang bagus terutama ketika serat pada yarn mengalami luka akibat gesekan akan sangat mudah putus.

Dalam satu helai yarn bisa terdiri dari 40 fiber PE. Yarn PE ini bisa mempunyai kekuatan yang bagus tetapi secara fisik sangat rapuh saat dipakai. 

Misalkan : Bila ada 1 atau 2 fiber dari total 40 fiber putus, maka fiber yang putus ini akan merembet sehingga secara keseluruhan senar menjadi rusak.  Dilain waktu mungkin terjadi misalnya 2 fiber dari total 40 fiber masuk kecelah line roller sehingga total 40 fiber menjadi tersangkut dan rusak. 

         
3. Senar tanpa penyatuan kepang (braid)  juga mempunyai bentuk yang cenderung gepeng karena saat terjadi beban tekan pada senar maka senar menjadi  gepeng.

Beberapa proses penyatuan pada Yarn PE.

1. Braid (pengepangan).   Yaitu dari beberapa helai yarn di kepang menjadi satu mulai dari 3 yarn, 4 yarn, 6 yarn, 8 yarn, 12 hingga 16 yarn (pada PE jenis hollow).

   Contoh : mayoritas senar PE saat ini yang banyak beredar dipasaran

Penyatuan yarn dengan metode kepang (braid)

Proses braid/ pengepangan adalah proses penyatuan beberapa helai yarn dengan cara mengunci antar helai yarn. Jarak penguncian helai yarn sangat pendek sehingga proses penyatuannya cukup bagus dengan metode penguncian 1/2 dari helai yarn diputar searah jarum jam dan 1/2 helai yarn diputar berlawanan arah jarum jam. Sehingga kontruksi braid sangat stabil. Ketika ada 1 atau beberapa serat yarn putus, maka kerusakan dari fiber yarn itu hanya dilokalisasi sehingga tidak cepat merembet dan meluas.

TIPS :

Musuh utama dari senar braid adalah saat senar braid terkena pelintiran (twist) dimana kekuatan senar bisa drop sampai 50% ketika menerima hentakan, karena beban hanya akan ditahan oleh 1/2 dari jumlah helai PE. Yang mengalami kerapatan akibat plintiran. Khusus untuk pengunaan PE di reel spinning atau penggunaan lure yang memicu tingginya tingkat terjadinya twist (plintiran) pada senar PE disarankan untuk memakai swivel pada rangkaian (untuk mengurangi twist) dan memotong beberapa meter senar PE di posisi paling ujung tempat terjadinya plintiran (twist), sehabis trip untuk mengurangi bagian senar PE yang rapuh.

2. Twist ( pemelintiran seperti pada tambang)
Contoh : senar merek Platil German ada senar PE twist.

Penyatuan yarn dengan metode plintir (twist)

Konstruksi/Proses twist banyak dilakukan untuk tali, tambang.

Konstruksi twist adalah memelintir 1 atau beberapa helai yarn sehingga kondisi yarn menjadi padat. Konstruksi twist biasanya stabil hanya untuk satu arah. Jika terkena plintiran dengan arah yang terbalik dari plintiran konstruksi senar, maka konstruksi senar akan terbuka dan rusak. Demikian juga bila ada 1 atau 2 fiber PE putus, maka kerusakan dari senar akan meluas.

Konstruksi ini tidak umum dipakai untuk senar pancing.

3. Gluing ( pengeleman).  Yaitu proses beberapa helai yarn yang di satukan dengan cara di lem.

 Contoh : Berkley Nanofil.

Penyatuan yarn dengan metode lem

Gluing (menyatu dengan lem).

Bahan PE termasuk bahan yang susah disatukan dengan lem. Proses penyatuan dengan pengeleman mempunyai keuntungan khusus untuk senar ukuran kecil.

Mis dengan kepangan 4 yarn untuk senar PE no. 0.4 = 80 denier = 4x20 denier. (senar akan mahal karena yarn 20 denier sangat mahal dan diperlukan 400m untuk memproduksi 100m senar pada senar PE X4). Sedangkan untuk penyatuan lem, bisa dipakai 1x80 denier. (harga bahan baku yang jauh lebih murah diperlukan 80denier 100m)

Jenis-jenis  bahan senar PE :

Ada beberapa jenis bahan senar PE yang digunakan oleh beberapa produsen alat pancing saat ini yang memiliki kelebihan masing masing antara lain :

 1. PE (UHMWPE atau Ultra high molecular weight Polyethelene)

Adalah fiber PE dengan kekuatan yang sangat tinggi dengan berat jenis 0.98 gr/cm3.

Senar PE 100% sangat umum dipasar, berdimeter kecil dan kuat, memiliki tingkat elongasi (kerenggangan) sangat kecil dengan sensitivitas cukup baik. Senar dengan bahan PE 100% memiliki karakteristik mengapung di air sehingga tidak cocok untuk beberapa jenis mancing khususnya fresh water.

 2. PET (Polyethylene terepthalate atau Dacron (dahulu trademark Dupont). 

Adalah jenis yarn yang berkekuatan sedang (sedikit dibawah kekuatan nylon), serat PET adalah serat syntetis yang banyak dipakai di industri tekstil.

    

Misalnya yang biasa kita jumpai di industri mancing adalah baju jersey terbuat dari jenis bahan PET.  Berat jenisnya 1.38 gr/cm3.

Senar dari bahan PET 100% dulu sering dikenal sebagai dracon braid. Senar ini dari dulu dipakai untuk mengisi bagian dalam fly reel, Karena ukuran panjang senar fly yang pendek sehingga senar dracon bisa menjadi cadangan bila senar fly habis terulur saat fight dengan ikan. Senar dracon juga berfungsi menambah volume dalam fly reel.

Senar dari bahan PE + PET ( dulu banyak jenis senar ini beredar dipasaran karena campuran PET yang murah sehingga harga senar lebih terjangkau). Sekarang senar dari bahan PE + PET tidak lagi banyak beredar karena harga bahan PE semakin terjangkau dan tingkat kebutuhan pemancing semakin tinggi akan jenis senar PE dengan kualitas bagus dan kuat.

3. PTFE ( Polytetrafluoroethelene) adalah bahan dengan kekuatan yang sedang. Dipakai di industri mancing karena karakter beratnya yang bagus. 2.17gr/cm3. Karena PTFE sangat berat, dengan sedikit campuran senar PE bisa dibuat tenggelam (sinking) sehingga tidak banyak mempengaruhi ukuran dan kekuatan senar. 

Senar dari bahan PTFE 100% menghasilkan senar yang berat 2.17 gr/cm3 tetapi tidak memiliki kekuatan yang bagus. Cocok untuk dipakai mancing ikan carp di eropa karena biasanya senar harus menempel didasar air, supaya ikan carp tidak merasakan adanya ancaman, senar ini hanya di pakai sebagai leader.

Senar dari bahan PE + PTFE dipakai untuk menghasilkan senar yang kuat tetapi berukuran kecil dan tenggelam.

4. Aramid/ Kevlar (trademark dupont).

Aramid adalah jenis fiber yang kuat. Kekuatannya bisa menyamai PE. Di industri mancing aplikasinya terbatas. Aramid/kevlar dipakai hanya untuk kekuatan geseknya yang bagus/ biasa dipakai sebagai leader atau untuk mengikat tali hook pada metal jig. Berat jenis Aramid 1/38 gr/cm3 sehingga sangat sesuai untuk mancing (tenggelam). Kelemahannya kekuatan akan drop bila terkena sinar UV.

Itulah beberapa jenis bahan yang digunakan untuk senar Jenis braid yang beredar dipasaran dengan kelebihan dan kekurangan masing masing yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan sobat mancing sesui dengan teknik dan jenis ikan yang menjadi target mancing.

Semoga bermanfaat.